Pakai Batik Tiap Hari, Aksesoris dari Berbagai Daerah

Inggrid Kansil begitu mencintai produk lokal. Saat sejumlah rekannya berlomba-lomba memakai barang buatan luar negeri, dia justru bangga memakai barang produksi Indonesia. Batik, menjadi salah satunya.

ERIKA OCTAVIANA SARI
AKTRIS yang kini menjadi anggota DPR RI ini mengungkapkan, sejak beberapa tahun terakhir dirinya mengenakan batik sebagai pakaian sehari-hari. Corak dan warna yang beragam, membuat batik mudah dipadukan dengan apapun. Celana buhan. jeans, ataupun rok berbagai model.

"Saya selalu menggunakan batik setiap hari. Nggak perlu yang bermerek atau mahal, yang penting nyaman dfpakai. Acara-acara tertentu saya juga suka pakai kebaya." ujarnya lantas tersenyum.Selain batik dan kebaya. ibu satu anak ini juga gemar memakai kain khas daerah seperti tenun Bali yang biasa disebut en-deg. Dengan memakainya pada berbagai kesempatan, dia berharap endcg juga bisa sepopuler batik. "Endeg Bali juga perlu disosialisasikan," katanya.
Kain khas berbagai daerah yang didapatnya, dirancang menjadi berbagai modelpakaian. Lantaran banyak yang berminat, wanita dengan julukan Ratu Iklan ini tengah berpikir untuk memproduksinya dalam jumlah banyak untuk diperjualbelikan "Saya bikin pakaian dari bahan-bahan dan tiap daerah yang punya kekhasan masing-masing. Saya belum sempat menjualnya karena belum ada waktu," imbuhnya.

Sebagai wujud kecintaannya pada produk lokal, dirinya Djuga memakai berbagai aksesoris buatan anak negeri. Mulai dari tas, sandal, hingga perhiasaan. "Semuanya produk asli Indonesia," tegas wanita kelahiran Cianjur. Jawa Barat. 9 November 1976 ini Inggrid mengungkapkan, setiap kali berkunjung ke daerah dirinya selalu menyempatkan waktu untuk berburu aksesoriskhas daerah setempat. Tak heran kalau ko-leksinya sudah tidak terhitung jumlahnya. "Beberapa diantaranya, tas kulit dari Sidoarjo (jawa Timur) dan gelang gading gajah dan NTB." terangnya.

Bintang sinetron Safa dan Marwah ini menambahkan, dirinya mulai menularkan kegemarannya memakai produk lokal pada teman-temannya Selain menekan jumlah penggunaan barang impor, dengan memakai produk lokal dia berharap bisa ikut membantu para pengrajin di daerah untuk tetap mengembangkan usahanya."Produk-produk kerajinan kita nggak kalah sama buatan luar negeri seperti Bulgaria. Jadi man kita gunakan dan tularkan kecintaan terhadap produk lokal pada orang-orang terdekat," tandasnya