Dunia Infotainment Semua Di Ulas Disini dan Semua Gosip-Gosipnya

Selamat Datang Di Media Infotainment Indonesia

"Curhat" Resti Windarti

AKHIR-AKHIR ini, semakin banyak kasus kriminal yang menyeret kaum Hawa, mulai dari percobaan bunuh diri, penyiksaan, kekerasan, hingga pembunuhan. Hal ini membuat Resti Windarti (50) agak cemas dan prihatin. Perempuan yang menjabat sebagai Kepala Divisi Hukum, Advokasi, dan Pendampingan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayan Perempuan dan Anak (P2TP2) Kota Bekasi ini menyatakan, meski menjadi pelaku, sebenarnya tidak menutup kemungkinan perempuan yang tersangkut masalah kriminal itu juga korban.

"Sebagian besar karena stres dan tidak mempunyai teman untuk bicara. Apalagi ditambah tekanan ekonomi serta psikologi dari suami, sehingga membuat perempuan lepas kendali," katanya ketika ditemui "PR" belum lama ini. Oleh karena itu, menurut perempuan kelahiran Tanjung Karang tahun 1959 ini, tidak ada salahnya wanita banyak mencurahkan isi hati {curhat) atau berbagi dengan kawan atau saudara. "Curhat itu penting, asal jangan ngegosip ya," ujarnya sambil tertawa.

Meski demikian, menurut Resti, perempuan terkadang juga unik. Ada kalanya perempuan yang mengadukan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) malah mendesak sang pengacara dan penyidik untuk menghentikan kasusnya. "Pas babak belur sih hilangnya harus dihukum berat dan enggak mau balik lagi. Namun, ketika polisi memproses laporan itu, dia memohon agar dihentikan karena suaminya sudah baik lagi dan berjanji tidak mengulangi perbuatannya. Padahal, kan, tidak bisa dicabut tuntutannya," tuturnya. (Kismi/"PR")##*

Teriman Kasih Semua Atas Dukungan Dan Informasi Untuk Pengembangan Web Ini Semoga Kedepan Akan Semakin Baik (april-09-2010)